Selasa, 06 November 2012


Resensi Novel Jingga dalam Elegi
Judul buku     :  Jingga dalam elegi_ lanjutan Jingga dan Senja
Jenis buku      : novel teenlit 
Pengarang     : Esti kinasih
Penerbit         : PT. Gramedia pustaka umum
Tahun terbit    : 2011
ISBN   : 978 – 979 – 22 – 6647 – 4
Jumlah halaman : 392 halaman
         
Tentang penulis
Esti kinasih lahir di Jakarta, sulung dari tiga bersaudara. Cewek Virgo ini punya hobi traveling, naik gunung, ngoleksi T-shirt bergambar jeep, dan ngoleksi perangko.
          Jingga dalam Elegi adalah novel keenam Esti setelah Fairish (2004) yang menjadi best-seller dan terus cetak ulang hingga kini, cewek (2005) yang juga laris manis, still (2006), Dia, Tanpa Aku (2008), dan Jingga dan Senja (2010).
            Cewek yang punya prinsip hidup easy going ini tetap terobsesi mendaki puncak himalaya.



Sinopsis
Sejak peristiwa pagi hari saat melihat mata Tari bengkak, Ari jadi penasaran. Benarkah itu hanya karena Ari menghapus nomor HP Ata dari HP Tari, ataukah karena Angga? Kalau memang karena Angga yang notabene musuh bebuyutan Ari, Ari ingin tahu apa yang telah dilakukan cowok itu terhadap Tari.
Setelah menemukan a shoulder to cry on pengganti Angga dalam diri Ata, perlahan-lahan Tari mulai melupakan Angga. Sikap Ata yang bertolak belakang dengan Ari membuat Tari nyaman bersama Ata. Ia pun curhat habis-habisan kepada Ata yang lembut, penuh perhatian, baik hati, dan yang baru belakangan Tari sadari berhasil membuat jantungnya berdebar tak keruan. Gangguan dan intimidasi Ari sampai tidak diacuhkannya. Inilah yang membuat Ari makin salah tingkah-kini saingannya bukanlah Angga, melainkan saudara kembarnya sendiri.
Namun, saat Tari merasa telah menemukan pelabuhan hatinya, satu rahasia besar perlahan-lahan terkuak.
Tari merasa... lambat laun Ata semakin mirip Ari....
Isi
Ari yang melihat mata Tari yang sembab, bertanya tanya apa yang membuatnya menangis Ata atau Angga. Dengan sadis Ari menampakkan Cicak (hewan yang paling ditakuti Tari) dengan bantuan sahabat-sahabatnya Oji dan Ridho. Tapi tiba-tiba Ari seolah-olah terlihat membantu Tari di depan siswa-siswi sehinnga terlihat romantis. Ari terus bertanya apa yang membuat Tari menangis namun Tari tidak mengubrisnya. Tari yang tak tahu bagaiman caranya menghindar dari kejaran Ari meminta bantuan pada Ata (saudara kembar Ari). Setelah beberapa lama berfikir Tari merasa ide Ata malah membuatnya dekat dengan Ari, Tari pun Marah. Dengan perjuangan penuh Ata minta maaf.
Suatu hari Ata menghubungi Tari untuk memberitahu Rumah Ari yang berhasil diketahuinya setelah menguntit Ari (yang notabene gak ada satu orang pun tau Rumah Ari, kecuali Ari & Bapaknya). Tari & Ata sengaja melewati Rumah Ari yang misterius. Ternyata rumah itu adalah rumah yang benar-banar megah bertaman bunga Matahari & Patung Helios, Dewa Matahari yunani Kuno, yang membuat Tari ternganga-nganga. Tari yang penasaran beberapa hari kemudian mengajak Ata Lagi melihat Rumah Ari. Saat melihat rumah Ari yang kedua kalinya ternyata Ari ada di rumahnya karena ada motor Ari yang terparkir. Hal itu membuat Ata ngebut karna takut Ari melihat. Ata & Tari berjanji tak akan kesitu lagi karna takut ketahuan Ari.
Tari yang semakin dekat dengan Ata membuat Tari bersimpatik pada Ari. Karena ia merasa ketika si kembar itu di pisahkan membuat Ari kurang kasih sayang dari seorang ibu dan ayah Ari pun jarang pulang karena urusan kerja. Hal itu membuat Tari berfikir kalau sebenarnnya Ari adalah orang yang baik.
Tari yang menunggu Fio,sahabatnya untuk Hunting Kaset Drama Korea, tapi yang muncul adalah Ata. Ata juga mengajaknya jalan tapi ditolak karna sudah janjian dengan Fio. Tapi Ata bilang Fio tidak akan datang. Benar  saja Karna saat Tari menghubungi Fio melalui Hpnya ia mendapatkan info bahwa kemarin Ata sudah Membelikannya Kaset Drama Korea dari yang baru sampai yang Lama agar merelakan Tari hari ini Bersama Ata.
Ata dan Tari pun jalan-jalan keliling museum. Tapi saat makan Ata menyuapi Tari, dan tiba-tiba saja Ari mengirim pesan pada Ata dengan mengancam karena mereka berani bermesraan  didepan Ari. Kerena Ata tidak mengubrisnya ia pun memforward sms itu pada Tari. Dan hal itu berhasil membuat Tari ketakutan. Ata pun menghubungi Ari dan menyuruhnya untuk menampakkan kehadirannya, namun sayang Ari sama sekali tak mendengarkan ucapan Ata. Ata & Tari yang pulang diikuti Ari mengenakan Motornya serta Jaket & Helm. Ari menyerempet mobil Ata.
Disekolah Ari menghampiri Tari dan menanyakan apa yang membuat Tari menyukai Ata dan Tari pun menjabab karena Ata baik tidak seperti Ari. Ari tanpa diminta menceritakan kalau Ata dan Ari tidaklah benar-banar beda. Ata sering bolos, perokok berat, suka trek, bahkan Ata juga pemabuk. Tari menyanggah kalau yang dikatakan Ari itu tidak benar namun Ari juga menambahkan tak ada kembar yang benar-benar beda. Dan hal itu membuat Tari shock berat. Ia kecewa karena selama ini Tari hanya mengenal sifat baik Ata saja. Hal itu membuat Tari menjauhi Ata namun berkat bantuan Fio berhasil membuat Ata berhasil baikan sama Tari.
Suatu Hari Ata mengajak Tari mendatangi Rumah Ari untuk menyelesaikan suatu masalah. Ternyata masalah yang Ata katakan adalah pengakuan bahwa Ata adalah ARI. Tari tercengang Hingga tak sanggup bicara bahkan pulangpun ia harus dijemput Fio. Ibu Tari yang mendengar curhat Tari mengatakan bahwa selama ini ia emang curiga Ata adalah Ari. Tari bahkan menghindari Ari. Ridho yang curiga mengenai sikap Ari & Tari menanyakan ada apa. Ari yang sempat tak mau cerita akhirnya luluh atas Ketulusan Sahabatnya, Bahkan Ari menceritakan semuanya mengenai ia, orangtuanya, Ata & Tari . Ari yang selalu dihindari Tari pergi ke Bali.
Tari yang tersentuh hatinya akibat siaran TV yg mengisahkan anak yang mengalami apa yang Ari alami, Luluh dan mengirim pesan ke Ari. Esoknya Ari baru sadar karena semalaman ia Mabuk. Pulangnya dari Bali Ari Langsung kerumah Tari namun hanya mengintai Tari yang sedang santai, hingga ia sadar SMS itu mungkin salah kirim.
Esok hari saat Ari kerumah Tari, tapi karna tari tak ada ia pulang. Ditengah jalan ia melewati kompleks perumahan ketika ia kecil. Hingga datang Tante Lydya sahabat Ibunya. Hingga Ari tau Mamanya tak pernah melupakan Ari, karna Mamanya selalu mencari Ari hingga kadang Ata terabaikan. Tapi karna tak sanggup hidup di Jakarta mereka ke Malang tempat Nenek Ari, bahkan Ata kerja disana. Ari juga melihat hadiah ulang tahun untuknya dari umur 5 tahun hingga sampai umur tujuh belas tahun. Dengan bantuan tante Lidya akhirnya Ari, Ata & mamanya benar-benar dapat berkomunikasi. Esoknya ia dapat kabar Ata & Mamanya akan datang ke Jakarta sore harinya.
Singkatnya mereka bertemu dibandara. Tari yang menguntit Ari dari Jauh diketahui Ari & dikenalkan pada Ata & Mamanya. Ata sempat menggoda Tari saat tau nama mereka sama. Dan di Epilog Ata datang mengatakan minta maaf karna ia akan membuat Tari menangis, dan Jangan kasih Tau Ari !!
Sasaran
Novel ini ditujukan bagi para pembaca yang masih remaja. Karena novel ini menceritakan kehidupan remaja yang berusaha melewati kesepian dalam kehidupannya.
Keunggulan cerpen
Ø  Menawarkan banyak perjuangan didalam isi cerita seperti halnya Ari yang berjuang seorang diri untuk malawan kesepian yang ia hadapi bahkan ia mampu menjadi seseorang yang misterius selama sembilan tahun.
Ø  Bahasanya yang ringan dan mudah dimengerti
Ø  Ceritanya menganut cerita yang misterius sehingga membuat kalangan remaja (pembaca lainnya) memungkinkan menarik minat baca kaum muda
Kelemahan cerpen
Ø  Ceritanya menggantung karena masih ada kelanjutannya (jingga untuk matahari)
Ø  Pembaca harus benar-benar memahami jalan ceritanya karena pemikiran  pengarang yang tinggi dan misterius
Ø  Pelajaran yang didalamnya banyak menceritakan kekerasan
Kesimpulan
Berdasarkan dari keunggulan dan kelemahan novel sebagai karya sastra maka pembaca menilai novel ini layak untuk dipublikasikan kemasyarakat sebagai hiburan atukah diambil nilai hikmahnya.